2009-09-23

Bagi pasangan suami-isteri yang belum dikaruniai keturunan dan telah bertahun-tahun menjalani kehidupan berumah tangga tetapi belum juga mendapat momongan, tidak usah kuatir dan cemas akan kelangsungan hidup didalam usia perkawinan anda. Kami akan membantu anda untuk memulai proses dalam rangka mendapatkan buah hati yang anda idam-idamkan.

i_love_you_logo_bol Ramuan ini terbukti ampuh dan sudah dilakukan (dicoba) oleh banyak sekali pasangan suami-isteri yaitu sebanyak 23 pasangan suami-isteri yang mencoba meminum ramuan ini (berbentuk kapsul) dan mereka berhasil mendapatkan keturunan yang dinantikannya. Rata-rata usia perkawinan mereka antara 4,5 tahun hingga 12,5 tahun belum juga mempunyai keturunan.

Contoh diantaranya  pasangan yang berhasil mendapatkan keturunan adalah :

  1. Pasangan Bpk Sunardi di Semarang      -  4,5  tahun
  2. Pasangan Bpk Dawan  di Tasikmalaya   -  5     tahun
  3. Pasangan Bpk Ramlan di Semarang      -  7     tahun
  4. Pasangan Bpk Subari  di Purwodadi      -  9     tahun
  5. Pasangan Bpk Ramadi di Semarang      - 12,5 tahun

Pasangan suami-isteri yang berminat dan serius untuk dapat mempunyai keturunan, bisa berkonsultasi gratis dengan Bpk Noercahyo Mh Rasyidin di nomer ini (024) 8662128 dan bagi yang tidak mampu serta datang langsung di tempat untuk berkonsultasi akan diberikan sampel gratis (ramuan kapsul) untuk sekali minum.

Berikut adalah harga per satu resep dan diminum oleh pasangan suami-isteri :

  • 1 resep untuk pasangan suami-isteri  - Rp.    300.000,_
  • 2 resep untuk pasangan suami-isteri  - Rp.    600.000,_
  • 3 resep untuk pasangan suami-isteri  - Rp.    900.000,_
  • 4 resep untuk pasangan suami-isteri  - Rp. 1.200.000,_

Demikian informasi yang kami sampaikan semoga bermanfaat bagi pasangan suami-isteri yang belum mepunyai keturunan dan  ingin mendambakan buah hatinya. 

2009-09-21

Salah satu bootable CD yang sangat bermanfaat adalah UBCD4Win (UBCD/Ultimate Boot CD for Windows), karena dengan bootable CD ini kita gunakan untuk memperbaiki berbagai permasalahan dengan komputer, mulai dari recovery data, sistem operasi sampai membasmi virus. Tetapi mungkin sebagian masih kesulitan bagaimana cara membuat Bootable CD-nya.

UBCD4Win tidak menyediakan download file ISO yang langsung bisa di burning ke CD, tetapi hanya installer-nya dan kita yang membuat sendiri. Hal itu karena file ISO tersebut berisi file-file sistem Windows XP, dan ini akan dianggap melanggar hak cipta Microsoft. Oleh karena itu untuk membuatnya harus dilakukan oleh pemilik CD Windows XP sendiri. Berikut langkah-langkah pembuatan Bootable CD ini

Sebelumnya, download installer terbaru untuk membuat Bootable CD ini dari situs UBCD4Win. Ukurannya cukup besar (sekitar 245 MB), sehingga pastikan download dengan download manager. Setelah selesai download, maka jalankan file tersebut. Disini saya menggunakan UBCD4Win versi 3.20 (UBCD4WinV320.exe). Selanjutnya ikuti langkah-langkah Installasi UBCD4Win berikut :

  1. Jalankan (install) file UBCD4WinV320.exe
    clip_image001
  2. Akan tampil window verifikasi hash file (MD5). Jika komputer terkoneksi ke Internet, bisa dipilih Yes, jika tidak klik saja No
    clip_image002
  3. Selanjutnya jika verifikasi sukses, proses installasi akan berlangsung, tunggu sampai selesai
    clip_image003
  4. Setelah selesai, akan tampil “Integrity Check for UBCD4Win” klik OK
    clip_image004
  5. Klik Next di windows “Information”, selanjutnya akan mengecek apakah ada file patch (perbaikan di versi ini), jika ingin (punye koneksi internet) klik saja Yes. Atau bisa saja diabaikan dengan klik No
    clip_image005
  6. Maka akan proses installasi UBCD4Win selesai, selanjutnya bisa langsung dijalankan UBCD4WinBuilder, yang selanjutnya akan digunakan untuk membuat file ISO image.
    clip_image006

Membuat file ISO Image

File ISO merupakan file yang nantinya bisa langsung di burning ke CD, dan menghasilkan bootable CD. Setelah UBCD4WinBuilder dijalankan maka ikuti langkah berikut

  1. Ketika dijalankan pertama kali akan tampil window Lisensi. Klik saja “I Agree”
  2. selanjutnya akan muncul window “Search for Windows Installation files”. Klik saja No
    clip_image007
  3. Di Window UBCD4Win PE builder, isi atau cari path CD/DVD-ROM yang berisi CD Windows XP
    clip_image008
  4. Kemudian klik Build atau pilih menu Builder > Build (F7), tunggu proses installasi (mengambil file-file system dari CD Windows XP sampai selesai)
    clip_image009
  5. Setelah selesai, pilih menu Builder > Build ISO/CD(F5), tunggu sampai selesai
    clip_image010
  6. Akan dihasilkan file UBCD4WinBuilder.iso, yang kemudian bisa di burning ke CD

Mungkin akan ditampilkan beberapa error, ketika sebelumnya saya membuat file ISO dengan UBCD4Win versi 3.13 tampil 3 error, tetapi setelah hasilnya saya burning, bisa saja berjalan. di versi ini muncul 2 error, yang menampilkan pesan bahwa 2 file windows tidak ada. Mungkin hal seperti ini karena perbedaan versi windows. Abaikan saja jika muncul error, asalkan file ISO berhasil dibuat, maka selanjutnya bisa di test di CD.

Bagaimana mem-Burning file ISO

Untuk mem-burning file ISO, maka bisa digunakan fasilitas Burn Image (jika menggunakan aplikasi seperti Nero) atau untuk lebih mudahnya gunakan salah satu software kecil, portable dan gratis berikut :

Ketika burning file ISO, lebih baik menggunakan kecepatan yang paling rendah, misalnya 1X atau 2X untuk lebih menjamin keberhasilan membuat Bootable CD.

ShotGenius_2009_09_22 10_34_17 XP Mode adalah Windows XP SP3 yang dijalankan dengan teknik virtualisasi di Windows 7 dengan bantuan software virtualisasi yaitu Windows Virtual PC. Dengan adanya XP Mode ini , maka semua aplikasi yang kompatibel dengan Windows XP akan dapat berjalan dengan lancar di Windows 7.

Ini adalah trik dari Microsoft yang memasukkan fitur baru  bernama XP Mode di Windows 7. Seperti yang kita ketahui bersama kenapa banyak pihak yang tidak mau memakai Windows Vista, karena kelemahan terbesar dari Vista adalah kompatibilitasnya dengan software dan hardware. Dan sebagian besar kalangan masih setia dengan OS Windows XP.

Langkah-langkah yang terpenting dan yang perlu anda siapkan adalah :

  1. Siapkan Software SecurAble yang berguna untuk mengecek dukungan terhadap processor anda.
  2. Download Windows Virtual PC Beta sebagai jalan untuk menginstal XP Mode.
  3. Download Windows XP Mode Beta atau nama lainnya adalah Virtual Windows XP dengan ukuran file 445.4 MB

Dukungan Processor

ShotGenius_2009_09_22 10_21_54 Jika anda masih ragu apakah Processor anda mendukung teknologi hardware virtualization, maka anda dapat menggunakan SecurAble. Software ini dapat didownload disini, jika hardware virtualization menampilkan Yes, berarti processor itu mendukung. Tapi bila yang muncul adalah Locked, artinya processor tersebut didukung , tapi untuk fitur virtualizationnya belum diaktifkan di BIOS. SecurAble ini berukuran kecil cuma 115 KB bisa dipakai untuk processor berbasiskan Intel maupun AMD.

Instalasi XP Mode

ShotGenius_2009_09_22 10_38_14 ShotGenius_2009_09_22 10_33_30 Processor anda sudah mendukung kini anda tinggal menyiapkan ruang harddisk sebesar 15 GB dan memory 2 GB untuk menjalankan XP Mode. Installah  Windows Virtual PC Beta yang bisa didownload dari http://tinyurl.com/pzfshp dengan ukuran file sebesar 4,9 MB. Gunakan Windows6.1-KB958559-x64.msu jika Windows 7 anda 64-bit, atau gunakan Windows6.1-KB958559-x86.msu jika Windows 7 anda menggunakan yang 32-bit. Atau kalau tidak bisa langsung download versi 32-bit disini, sedangkan yang versi 64-bit disini. Lalu instal Virtual PC Beta di Windows 7 kemudian restart PC anda.

ShotGenius_2009_09_22 10_52_50 Selanjutnya download dan instal Windows XP Mode Beta yang bisa diunduh di http://tinyurl.com/dl2slq dengan ukuran file 445,4 MB, untuk versi 32-bit bisa download disini, sedangkan yang 64-bit disini. Jangan lupa pilih sesuai dengan versi Windows 7 anda, yang 32-bit atau 64-bit. Jalankan Virtual Windows XP dan tulis password yang anda suka, di jendela berikutnya pilih Not rigt now lalu tunggu hingga proses berjalan sampai selesai. Setelah selesai masukkan kembali password yang telah anda buat tadi, tunggu lagi hingga selesai, Windows Xp Mode di dalam Windows 7 pun siap digunakan.

ShotGenius_2009_09_22 10_53_42 Kini anda bisa menginstal berbagai aplikasi yang kompatibel dengan windows XP, setelah diinstal pastikan shortcut dari aplikasitersebut berada di di direktori C:\Documents and Settings\All Users\Start Menu yang berada di dalam Virtual Windows XP, hal ini berguna untuk memastikan bahwa Virtual Windows XP dan Windows 7 saling berbagi shortcut.

Hal yang kudu anda perhatikan adalah Virtual Windows XP tidak diperuntukkan bagi GAME, dikarenakan hardware virtual yang ada di Virtual Windows XP tidak sama dengan hardware yang ada di Windows 7. Tetapi ada hal yang patut diketahui bahwa Virtual Windows XP Mode ini akan secara otomatis menjalankan aplikasi-aplikasi yang ada di dalamnya jika sewaktu-waktu dibutuhkan. 

2009-09-09

ie8.1ShotGenius_2009_09_09 21_47_49

Di Windows 7 browser yang menjadi standarnya adalah Internet Explorer 8, maka fungsi dari browser ini menjadi sangat sentral dalam mengarungi dunia maya. Browser ini sebenarnya bisa dipakai dalam sistem operasi windows mulai XP sampai Vista.

Ketika dicoba terasa ada beberapa perubahan dari antar muka (feature) dibanding Internet Explorer di Windows vista, yang paling terlihat adalah di feature Tab dimana kalau membuka tab-tab baru dari domain yang sama, Internet Explorer akan mewarnai tab baru dengan warna yang sama dan ketika kita berpindah untuk membuka tab baru dari domain yang lain warna tab baru akan berganti menjadi warna lain yang berbeda. ini berguna untuk mengelompokkan situs yang sejenis dari banyak tab yang terbuka.

Kalau browser lain membuka tab baru, tabnya ditaruh paling kanan kalau IE8 meletakkan tab tepat disebelah tab yang sedang aktif ini menjadikan lebih mudah tanpa harus menggulung deretan tab-tab yang terbuka. Saat banyak sekali tab=tab yang terbuka kita tidak perlu bingung mencari tab yang berisi informasi yang akan kita cari, klik saja ikon Internet Explorer di taskbar, maka Aero Peek yang bertugas menampilkan banyak preview dari tab-tab yang terbuka tadi, kemudian tinggal kita sorot pada salah satu preview yang kita butuhkan dengan mouse untuk melihat tab aslinya.

Ada juga fasilitas Web Slice yang berguna untuk menghemat bandwith yaitu pada saat anda mengunjungi situs yang berisi beragam informasi, kita tidak perlu menunggu loading hingga selesai satu halaman penuh tinggal kita potong dengan Web Slice. Hingga yang tampil hanya halaman yang terpilih saja.

Fitur lainnya adalah Accelerator yang merupakan fasilitas pencarian berbasiskan seleksi yang dimungkinkan bagi pengguna untuk mendapatkan layanan online dari suatu situs lain dengan sekali klik pada mouse.

ShotGenius_2009_09_09 21_40_40

Aero Peek : Dengan menyorot gambar preview kita bisa memilih tab menjaditerbuka.

 

InPrivate Filtering

InPrivate Filtering berguna untukmenjaga privasi kita selama berinternet, pengguna bisa mengendalikan informasi mana yang boleh dan tidak boleh dibuka di internet. Bagi yang tidak mau repot aktifkan saja feature "Automatically block" secara otomatis akan memblokir semua kemungkinan bocornya informasi ke situs lain. InPrivate Filtering bekerja secara cerdas jika telah diaktifkan ia akan mempelajari aktivitas anda saat menjelajasi dunia maya dan mendeteksi konten-konten didalamnya. Jika telah ditemukan konten yang dianggap berbahaya bagi privasi pengguna secara otomatis akan memblokirnya.

Untuk melakukan pengaturan fitur ini, buka jendela Manage Addons melalui menu tool, tentukan apakah proses pemblokiran akan dilakukan secara otomatis atau manual. Kemudian tentukan juga frekwensi sampai berapa jumlah website yang berbeda yang memiliki konten dengan URL sama sebelum ditandai sebagai iklan. Kalau kita menentukan frekwensinya 10 maka diminimal 10 jenis situs web terdapat konten dengan URL yang sama, ia akan masuk ke daftar yang dicurigai. Dan bisa anda tentukan diblokir atau tidak

ShotGenius_2009_09_09 21_42_27

InPrivate Browsing : Klik knn logo IE di taskbar.

Dengan adanya fitur InPrivate ini, maka berarti Internet Explorer 8 adalah merupakan browser pertama yang telah melengkapi dirinya  dengan fitur bawaan untuk memblokir iklan.

2009-09-07

Apabila anda merasa bosan dengan tampilan drive di Windows Explorer yang hanya berwarna putih polos anda dapat menggunakan Aplikasi bernama Drives background Image. Anda dapat memperoleh file installernya disini, dan berukuran sebesar 3,63 Mb.

Jalankan Drives background Image melalui star menu program dan anda akan menjumpai tampilan seperti gambar berikut :

 ShotGenius_2009_09_07 20_32_26

Tentukan gambar yang hendak dijadikan sebagai background setelah selesai tentukan juga di drive mana gambar tersebut hendak ditampilkan. Sebaiknya anda tidak memilih gambar backgorund yang terlalu gelap, itu akan menyulitkan pembacaan isi file atau folder

Seleksi yang menjadi pilihan di drive ini cukup banyak yaitu mulai dari drive C sampai drive N. selanjutnya untuk mulai menerapkan perubahan pada drive-drive yang terseleksi anda cukup menekan tombol Set As Background dan untuk mereset ke warna defaulnya tekan tombol Clear Background.

Tampilan dari drive yang sudah terseleksi dengan gambar akan menjadi seperti berikut :

ShotGenius_2009_09_07 20_35_49

Berbeda dengan Drive backgound Image yang hanya bisa menampilkan gambar di drive Windows Explorer, dengan TweakXplorer anda dapat melakukan perubahan pada Windows Explorer dengan aplikasi yang bernama TweakXplorer.

Modifikasi yang dapat dilakukan di Windows Explorer meliputi folder, toolbar, thumbnail dan taskbar.

1.Untuk folder gambarnya sbb :

ShotGenius_2009_09_07 21_34_33

Anda dapat mengambil gambar dengan tombol pilih gambar sehingga bisa dijadikan backgorund untuk gambar folder. Anda juga bisa mengganti warna teks pada folder dengan warna yang anda sukai.

2. Untuk toolbar gambarnya sbb :

ShotGenius_2009_09_07 21_35_24

3. Untuk Thumbnail gambarnya sbb :

ShotGenius_2009_09_07 21_36_49

4. Untuk Taskbar gambarnya sbb :

ShotGenius_2009_09_07 21_37_25

Anda dapat memperoleh file installer dari TweakXPlorer dengan mendownload disini, sebesar 3.74Mb. Anda tidak perlu melakukan instalasi karena dapat langsung dijalankan pada semua PC tanpa tergantung pada framework.

2009-09-06

Setelah menginstall Windows 7 di PC, aku coba install antivirus yang dikeluarkan Microsoft yaitu Microsoft Security Essentials Beta. Aplikasi ini menggantikan fungsi Windows Live OneCare yang ditujukan bagi pengguna untuk memenuhi fungsi keamanan komputer dengan tampilam interface yang mudah digunakan.

Pertama kali software ini dijalankan, program akan mendownload dan menginstall definisi virus yang paling baru dan men-scan system komputer dari pengguna. Ketika diinstal ,software Microsoft Security Essentials Beta akn mendownload secara otomatis definisi virus yang baru tiap harinya lewat Windows update.

Tampilan dari Microsoft Security Essentials Beta memilki desain yang jernih dan jelas.Dibagian atas ada keterangan status proteksi atau unproteksi dari Microsoft security Essentials Beta. Dibawahnya ada tombol navigasi antara lain, Home-Update-history dan Setings. Untuk Scan options ada pilihan Quick-Full atau Custom.

Dibawah ini tampilan dari Microsoft Security Essentials Beta yang telah diintall di Windows 7

ShotGenius_2009_09_05 23_33_24

Bagi teman-teman yang ingin mendownload dapat mempergunakan link berikut ini :

1.Untuk Windows Vista dan Windows 7

http://download.softpedia.com/dl/ed161ae9f5118b23179be6ddc87daaf8/4aa3e4d5/100131683/software/antivirus/mssefullinstall-x86fre-en-us-vista.exe

2.Untuk Windows XP

http://download.softpedia.com/dl/621ed0a1eb49df5d3b40361cb0434580/4aa3e4d5/100131683/software/antivirus/mssefullinstall-x86fre-en-us-xp.exe

Silahkan mencobanya untuk merasakan ketangguhan aplikasi dari Microsoft, yaitu Microsoft Security Essentials Beta.

Bravo..

2009-05-10


AALST - Dani Pedrosa memang berhasil meraih peringkat kedua pada balapan MotoGP Spanyol. Namun, Pedrosa meminta kepada manajemen Repsol Honda untuk meningkatkan kinerja RC212V supaya bisa meraih kemenangan.

Seperti diketahui, isu pemecatan terhadap Pedrosa belakangan ini terus mencuat. Itu setelah prestasinya selama di balapan MotoGP awal musim ini masih kalah cepat dibandingkan dengan Valentino Rossi dan Casey Stoner.

Namun, Pedrosa mencoba menjawab keraguan itu pada balapan di Jerez. Ketika itu, matan juara 250cc itu berhasil meraih peringkat kedua, atau berada di tengah diantara Rossi dan Stoner.

Tapi hasil tersebut ternyata tidak membuat Pedrosa puas. Dia merasa motor RC212V milik Repsol Honda belum cukup cepat untuk menyaingi dua rivalnya Rossi dan Stoner pada musim ini.

Pedrosa bukan tanpa alasan mengatakan itu. Buktinya, Pedrosa sempat memimpin saat balapan di Spanyol. Namun, beberapa saat kemudian posisinya berhasil direbut oleh pembalap Fiat Yamaha, Rossi.

"Kami mengalami kesulitan dengan motor ini. Kami tidak tahu apa yang dibutuhkan. Untuk itu, saya tidak bisa menunjukan potensi saya pada saat ini," cetus Pedrosa dikutip crash, Senin (11/5/2009). (hmr)

Dikutip Dari :
http://sports.okezone.com/read/2009/05/10/38/218289/rc212v-belum-puaskan-pedrosa

2009-05-06




Operational Amplifier atau di singkat op-amp merupakan salah satu komponen analog yang sering digunakan dalam berbagai aplikasi rangkaian elektronika. Aplikasi op-amp yang paling sering dipakai antara lain adalah rangkaian inverter, non-inverter, integrator dan differensiator. Pada pokok bahasan kali ini akan dipaparkan beberapa aplikasi op-amp yang paling dasar, yaitu rangkaian penguat inverting, non-inverting differensiator dan integrator.

I. Pengertian Dasar Op-Amp
Operational Amplifier atau di singkat op-amp merupakan salah satu komponen analog yang sering digunakan dalam berbagai aplikasi rangkaian elektronika. Aplikasi op-amp yang paling sering dipakai antara lain adalah rangkaian inverter, non-inverter, integrator dan differensiator. Pada pokok bahasan kali ini akan dipaparkan beberapa aplikasi op-amp yang paling dasar, yaitu rangkaian penguat inverting, non-inverting differensiator dan integrator.



Pada Op-Amp memiliki 2 rangkaian feedback (umpan balik)yaitu feedback negatif dan feedback positif dimana Feedback negatif pada op-amp memegang peranan penting. Secara umum, umpanbalik positif akan menghasilkan osilasi sedangkan umpanbalik negatif menghasilkan penguatan yang dapat terukur.

Op-amp ideal
Op-amp pada dasarnya adalah sebuah differential amplifier (penguat diferensial) yang memiliki dua masukan. Input (masukan) op-amp ada yang dinamakan input inverting dan non-inverting. Op-amp ideal memiliki open loop gain (penguatan loop terbuka) yang tak terhingga besarnya. Seperti misalnya op-amp LM741 yang sering digunakan oleh banyak praktisi elektronika, memiliki karakteristik tipikal open loop gain sebesar 104 ~ 105. Penguatan yang sebesar ini membuat op-amp menjadi tidak stabil, dan penguatannya menjadi tidak terukur (infinite). Disinilah peran rangkaian negative feedback (umpanbalik negatif) diperlukan, sehingga op-amp dapat dirangkai menjadi aplikasi dengan nilai penguatan yang terukur (finite).

Impedasi input op-amp ideal mestinya adalah tak terhingga, sehingga mestinya arus input pada tiap masukannya adalah 0. Sebagai perbandingan praktis, op-amp LM741 memiliki impedansi input Zin = 106 Ohm. Nilai impedansi ini masih relatif sangat besar sehingga arus input op-amp LM741 mestinya sangat kecil.

Ada dua aturan penting dalam melakukan analisa rangkaian op-amp berdasarkan karakteristik op-amp ideal. Aturan ini dalam beberapa literatur dinamakan golden rule, yaitu :

Aturan 1:Perbedaan tegangan antara input v+ dan v- adalah nol (v+ - v- = 0 atau v+ = v- )
Aturan 2:Arus pada input Op-amp adalah nol (i+ = i- = 0)

Inilah dua aturan penting op-amp ideal yang digunakan untuk menganalisa rangkaian op-amp.

II. Karakteristik Dasar Op-Amp

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa pada dasarnya Op-amp adalah sebuah differential amplifier (penguat diferensial), yang mana memiliki 2 input masukan yaitu input inverting (V-) dan input non-inverting(V+), Rangkaian dasar dari penguat diferensial dapat dilihat pada gambar 1 dibawah ini:Pada rangkaian diatas, dapat diketahui tegangan output (Vout) adalah Vout = A(v1-v2) dengan A adalah penguatan dari penguat diferensial ini. Titik input v1 dikatakan sebagai input non-iverting, sebab tegangan vout satu phase dengan v1. Sedangkan sebaliknya titik v2 dikatakan input inverting sebab berlawanan phasa dengan tengangan vout.

Diagram Blok Op-amp
Op-amp di dalamnya terdiri dari beberapa bagian, yang pertama adalah penguat diferensial, lalu ada tahap penguatan (gain), selanjutnya ada rangkaian penggeser level (level shifter) dan kemudian penguat akhir yang biasanya dibuat dengan penguat push-pull kelas B. Gambar-2(a) berikut menunjukkan diagram dari op-amp yang terdiri dari beberapa bagian tersebut.Simbol op-amp adalah seperti pada gambar-2(b) dengan 2 input, non-inverting (+) dan input inverting (-). Umumnya op-amp bekerja dengan dual supply (+Vcc dan –Vee) namun banyak juga op-amp dibuat dengan single supply (Vcc – ground). Simbol rangkaian di dalam op-amp pada gambar-2(b) adalah parameter umum dari sebuah op-amp. Rin adalah resitansi input yang nilai idealnya infinit (tak terhingga). Rout adalah resistansi output dan besar resistansi idealnya 0 (nol). Sedangkan AOL adalah nilai penguatan open loop dan nilai idealnya tak terhingga.

Saat ini banyak terdapat tipe-tipe op-amp dengan karakterisktik yang spesifik. Op-amp standard type 741 dalam kemasan IC DIP 8 pin. Untuk tipe yang sama, tiap pabrikan mengeluarkan seri IC dengan insial atau nama yang berbeda. Misalnya dikenal MC1741 dari motorola, LM741 buatan National Semiconductor, SN741 dari Texas Instrument dan lain sebagainya. Tergantung dari teknologi pembuatan dan desain IC-nya, karakteristik satu op-amp dapat berbeda dengan op-amp lain.

Dikutip Dari :
http://teknikelectronika.blogspot.com/2009/02/
skema-rangkaian-op-amp-operational.html

LONDON - Selangkah lagi Manchester United akan menorehkan sejarah baru, sebagai tim yang bisa mempertahankan trofi Liga Champions. Namun, sebelumnya United wajib mengalahkan pemenang laga antara Barcelona melawan Chelsea.
Mengenai calon lawannya di final nanti, pelatih Sir Alex Ferguson mengaku bingung memilih antara Chelsea atau Barca. Pasalnya, Fergie menilai kedua tim itu adalah tim yang kuat dan menakutkan.

Namun, jika bisa memilih, Alex Ferguson mengaku lebih berharap menghadapi Chelsea ketimbang Barcelona. Musim lalu, United menggondol gelar juara usai mengalahkan Chelsea, melalui drama adu penalti.

" Barcelona sangat fantastis. Saya menyaksikan penampilan mereka melawan Real Madrid. Sangat luar biasa. Saya gentar dengan Barcelona," jelas Ferguson seusai pertandingan melawan Arsenal, dini hari tadi.

"Chelsea juga bukan tim sembarangan. Barca punya masalah di lini belakang. Mereka akan mendapat keuntungan bila memanfaatkan lubang itu. Saya rasa Chelsea yang akan lolos," sambung Fergie.

Namun, dengan sedikit bercanda Fergie berharap ada opsi lain. "Jika Anda bertanya siapa lawan yang akan saya pilih, bukan keduanya. Saya lebih pilih mendapat bye," canda Fergie.

Dikutip Dari :
http://sports.id.msn.com/football/okezone

2009-04-15

2009-03-16





2009-03-10

Kalau kita ingin mencicipi OS terbaru misalkan Linux atau ingin mencoba compatibilitas program yang kita buat di berbagai OS (Linux dan Windows) secara bersamaan ternyata ada cara mudah yakni dengan menggunakan Virtual Box. Dengan software ini kita bisa menjalankan OS di dalam OS. Maksudnya adalah kalau kita punya OS Windows XP (Host) maka di virtual Box kita bisa menginstal OS lain (guest) seperti Linux (kernel 2.6) ataupun Windows Vista, misalnya. Virtual Box ini mirip dengan VMware, software virtual machine.


Ukuran software ini reltif kecil yaitu 16.863Kb untuk versi 1.5. Software ini berlicensi GNU. Jadi, kita bisa mendownloadnya secara gratis. Disarankan untuk OS Hostnya memiliki memory relatif besar. Karena nanti akan dishare dengan OS guestnya. Misal kita punya 512Mb dan untuk memori OS Host kita beri 256Mb maka memory (real) yang tersisa di OS host 256Mb.Tertarik?

Berikut saya berikan langkah-langkah menggunakannya untuk OS host Windows XP dengan OS guest PCLinuxOS 2007.

1. Download Virtual Box di sini (klik kanan save as). Tentukan OS Host yang kamu pakai apakah linux atau windows. Karena installernya beda.
2. Install Virtual Box. Caranya sama dengan menginstal software pada umumnya.
3. Buat Virtual Disk untuk Hardisk OS guest kita. pilih File > Virtual Disk Manager. Didalam Virtual Disk manager pilih New. Untuk OS guest PCLinux2007 saya memilih ukuran fix 3Gb.
4. Setelah selesai membuat Virtual Disk sekarang buat OS Guestnya. Pilih New dan ikuti wizardnya. Untuk Virtual Disknya pakai Virtual disk yang telak kita buat.
5. Sekarang setting OS Guest kita tersebut. Yang terpenting adalah tentukan lokasi sumber OS guest kita. select OS guest trus pilih setting > CD/DVD rom > centang Mount CD/DVD-Rom. karen sumber PClinux saya berupa ISO. maka saya pilih ISO image file.

6. Jangan lupa setting boot order ke CD/DVD ROM. caranya Setting > General > klik tab Advance. Pilih boot order
7. Kembali ke menu utama. select OS guest kita dan klik start.
8. Sekarang kamu siap menginstal OS Guest di Virtual Disk. Langkah-langkahnya sama seperti cara instal OS di komputer pada umumnya. Kalau kamu lebih suka Knoppix maka tidak perlu di install.





Virtual Box - Virtual Machine 3

Agar bisa sharing folder antara OS Host dengan OS Guest pada Virtual Box maka kita harus instal Guest Addition dulu.

caranya sebagai berikut (kamu dah harus instal OS Guest di Virtual Disk)
1. Ganti boot order di Virtual Box ke Disk virtual. klik setting > genereal > pilih tab advance > boot order.
2. Masih dalam setting menu, pilih CD/DVD Rom > centang Mount CD/DVD drive > ISO image file dan browse ke C:\Program Files\innotek VirtualBox\VBoxGuestAdditions.iso
3. Start OS Guest
4. Setelah masuk, buka Terminal dan ganti account ke Administrator dengan perintah SU
5. Ganti directory ke tempat CD ROM di mount
6. ketikkan perintah “sh ./VBoxLinuxAdditions.run” (tanpa tanda petik)
7. restart OS guest.

Untuk setting Folder agar bisa diakses oleh OS Guest
1. Pilih setting > Shared Folder > Add new folder. Browse folder di OS host yang ingin kamu share.
2. Sekarang masuk ke OS guest kamu.
3. Mount folder tadi ke Virtual disk kamu
caranya : ketikan di terminal “mount -t vboxsf [nama folder] [tujuan mount]“
contoh: nama folder lagu, dan ingin dimount di /media/lagu
“mount -t vboxsf lagu /media/lagu“
4. Sekarang lihat isi folder /media/lagu
5. Jangan lupa aktifkan audio di Virtual Box nya jika ingin mendengarkan lagu lewat OS Guest. Pilih setting > audio > Windows Direct Sound.
Apa itu Virtualbox ? virtualbox adalah suatu program yang dibuat oleh innotex (http://www.innotek.de) yang bekerja untuk mem-virtual-kan suatu kondisi tertentu (dalam hal ini adalah sistem operasi) di dalam suatu sistem operasi yang telah ada. Sebenarnya selain VirtualBox masih ada program lain yang berfungsi sama, sebut saja VMWare, Parralel, Qemu,dll. Tetapi untuk kali ini penulis hanya akan membahas tentang VirtualBox.

Di UBUNTU untuk menginstall VirtualBox bisa dilakukan dengan menggunakan fasilitas Add/Remove Application atau dengan menggunakan fasilitas Synaptic Package Manager. Atau bisa juga dengan men-download programnya pada link yang terdapat di bagian bawah tulisan ini. Sebagai gambaran bagaimana wujud dan bentuk dari program VirtualBox ini disaat bekerja, penulis tampilkan screenshoot dari layar komputer penulis : (catatan:klik pada gambar untuk memperbesar)

Sebagaimana gambar diatas, Windows XP SP 2 berjalan mulus pada Ubuntu 7.10 Gutsy Gibbon sebagai Host. Windows XP yang berjalan pada Ubuntu dapat mengakses semua Peripherial yang ada pada laptop penulis (USB Port, LAN, CD-Rom) dengan sempurna. Dengan kata lain, kita seperti bekerja dengan 2 komputer.

Bagi teman-teman yang mungkin saat ini (setelah melihat screenshoot diatas) ingin mencicipi yang namanya VirtualBox, silahkan install melalui :

* Add / Remove Applications (terdapat pada section Other)
* Synaptic Package Manager (gunakan “virtualbox”pada kolom search. ingat, tanpa tanda petik)
* Download dari link yang tersedia di bagian bawah tulisan ini

Dan setelah installasi selesai, silahkan klik 2x pada icon Innotex VirtualBox. dan untuk memudahkan teman-teman saat pertama kali menggunakan VirtualBox, penulis sajikan (share) screenshoot dari layar penulis, (catatan: klik pada gambar untuk memperbesar)

Gb.1 Virtual Box SetupGb.2 Describe your New Machine

Define the MemoryCreating Virtual Space in your Harddisk
# Pada gambar diatas, Gambar pertama kita bisa lihat bahwa pertama kali kita jalankan VirtualBox, kita akan langsung di pandu untuk mensetting VirtualBox. (bagaimana ??? cukup user friendly kan ternyata linux itu ? )
# setelah kita mengklik “Next” maka kita akan langsung masuk ke tahap pemberian “nama machine” dan tipe OS dari mesin kita nanti. untuk nama, anda bisa bebas menentukan akan anda namakan dengan apa virtual machine anda nanti. dan untuk type OS, harap di samakan dengan OS yang akan anda Install ke-dalam VirtualBox nanti. Bila anda ingin menginstall Windows XP, maka pilihlah Windows XP pada pilihan System Operasi.
# klik-lah “Next” setelah anda selesai memberi nama dan menentukan tipe OS anda, maka anda akan masuk ke area dimana anda harus menentukan seberapa besar memory yang akan anda alokasikan untuk Virtual Machine anda. mohon di perhatikan, memory di sini sangat berpengaruh terhadap kinerja komputer. baik komputer Host maupun Guest. alokasi memory yang terlalu kecil akan membuat Virtual Machine anda keteteran dalam menjalankan tugasnya, demikian pula sebaliknya, alokasi memory yang terlalu besar akan membuat komputer Host yang kedodoran. Idealnya, alokasikanlah memory untuk Virtual Machine dengan rentang 256mb - 512mb. setelah itu klik “Next” untuk masuk ke tahap selanjutnya.
# pada tahapan ini anda harus menentukan seberapa besar kapasitas Hardisk yang akan anda gunakan untuk Virtual Machine anda nanti, apabila sebelumnya anda belum mendefinisikannya, ditandai dengan tulisan , buatlah dengan menekan tombol “New”. Anda akan di bawa ke tahap seperti pada gambar di bawah ini :
Gb.1. setting Hardisk Virtual MachineGb.2 setting Hardisk Virtual Machine
Gb.3 Setting Hardisk Virtual Machine

* pada gambar 1 diatas adalah informasi bahwa anda memasuki fasilitas hardisk wizard. tekan “Next” untuk melanjutkan.
* anda akan memasuki tahap seperti gambar.2 diatas, dimana anda di hadapkan pada pilihan, Dynamic expanding image, atau Fixed-size image. Bila anda memilih pilihan pertama, maka Virtual box akan mengalokasikan hardisk sesuai yang kita tentukan nanti pada tahap selanjutnya, sesuai dengan perkembangan. Dalam artian, image dari Hardisk nanti di awali dengan ukuran sekecil mungkin dan akan berkembang seiring seberapa banyak program yang anda install di dalam Virtual Machine anda nanti, tetapi tidak akan lebih besar dari yang telah anda tentukan. Tetapi bila anda memilih pilihan yang ke 2 yaitu Fixed-size image, maka VirtualBox akan mengalokasikan seluruh alokasi hardisk yang telah anda tentukan untuk digunakan sebagai image dari virtual machine. perbedaan ini berpengaruh kepada kecepatan akses, Fixed-size akan lebih cepat dalam performance, tetapi kerugiannya adalah hardisk kita udah di plot sebesar yang kita tentukan. penulis cenderung untuk merekomendasikan opsi yang ke 2. Setelah itu klik “Next” untuk ke tahap berikutnya.
* pada gambar 3, kita diminta untuk menentukan seberapa besar kapasitas hardisk kita yang akan digunakan untuk virtual machine nanti, dan angka yang di recomended-kan adalah tidak lebih kecil dari 10Giga atau dengan kata lain untuk bekerja dengan baik, virtual machine memerlukan kapasitas hardisk minimal sebesar 10 Giga.

Gb.5 setting up VirtualBox
Setelah anda menentukan besarnya kapasitas hardisk dilanjutkan dengan menekan tombol “Next” maka selanjutnya anda sampai di akhir setting VirtualBox ditandai dengan adanya Summary dari VirtualBox tentang apa yang telah anda Setting. Dan bila anda telah yakin silahkan tekan tombol Finish untuk mengakhirinya. Sampai dengan tahap ini anda telah selesai mensetting VirtualBox dan siap untuk anda gunakan.
Pada saat pertama kali anda tekan tombol power pada VirtualBox mungkin anda akan menemui pesan error “permission denied bla bla bla… ” yang intinya kita harus memastikan bahwa user harus memiliki hak untuk memakai Virtual Box. Gak usah bingung, solusinya adalah : System ->Administration -> User and Group, trus klik pada bagian Manage Group dan scroll kebawah cari vboxusers, klik property dan centang siapa saja user yang berhak memakai Virtual Box, setelah itu restart dan VirtualBox anda siap untuk di gunakan.
Dual booting…itu merupakan salah satu alternatif jika anda ingin menginstal 2 sistem operasi dalam PC/Laptop. Bagaimana kalo 3 sampai 5 sistem operasi dalam satu komputer? Namanya mungkin many booting hehehe… Kali ini saya akan sharing bagaimana menginstal 3 – 5 sistem operasi dalam satu computer. VirtualBox adalah tools yang akan saya gunakan, tools ini sama fungsinya dengan VMware Fusion atau Parallels ataupun virtual tools yang laen. Perbedaan hanya pada pengoperasiannya saja dan toolsnya open source.

VirtualBox yang awalnya dikembangkan oleh Innotek GmbH. sebelum diakuisisi oleh Sun Microsystems ini tersedia dalam versi Windows, Linux, serta OpenSolaris. Dan tampaknya pengembangan kedepannya difokuskan untuk kalangan enterprise yang mengutamakan kecepatan dan kestabilan kinerja. Selain itu Virtual Box juga open source dan bisa di download di situs resminya. Dengan besar file hanya sekitar 48 MB, VirtualBox ini memiliki fitur mulai dari driver, folder sharing, interkoneksi USB, printer, dan lainnya yang tak kalah lengkap dibanding VMware Fusion ataupun Parallels. Tertarik??? So let’s try…
Pertama install VirtualBox nya

Kemudian jalankan VirtualBox, klik |New| lalu anda akan masuk ke Jendela Welcome to the New Virtual Machine Wizard, anda klik |Next| maka akan muncul jendela seperti di bawah ini

Masukan Nama system operasi yang akan diinstall, kali ini kita akan menginstal Ubuntu 8.04 dan sesuaikan dengan pilihan pada “OS Type nya”. Jika di system operasi yang diiinistal tidak ada pilihannya maka pilih saja “Other/Unknown”. Pilihan OS Type hanya memudahkan kita untuk mengatur space virtual yang akan di gunakan. Setelah anda pilih lalu klik |Next|

Dalam jendela ini kita akan memilih berapa besar kapasitas memory yang akan kita alokasikan dalam OS virtual kita. Perlu di ingat, jika kita akan mengistal lebih dari satu system dalam Virtual Box maka kita harus me-manage alokasi memory yang akan digunakan dengan menyesuaikan kapasitas memory (RAM) yang kita punya. Logikanya misal RAM 2 GB maka setidaknya kita harus menglokasikan sedikitnya 512 MB untuk system operasi ‘host’ (OS utama) dan sisanya untuk system operasi dlm virtual machine, misal kita pukul rata 256 MB tiap OS maka kita dapat menginstal 6 OS. Resikonya komputer akan lemot jika ke enam OS itu di jalan kan bersama. Setelah mengalokasikan memory lalu klik |Next|

Dalam jendela ini kita akan membuat Virtual Hardisk yang akan digunakan untuk menginstal OS anda. Pilih |New| lalu anda akan masuk dalam jendela “Welcome to the Create New Virtual Harddisk wizard” dari jendela tersebut klik |Next| . Pilih “Dynamically expanding image” lalu klik |Next| lagi. Sedikit penjelasan button |Existing| dapat dipilih jika kita sudah mempunya Virtual Hardisk sebelumnya dengan ekstensi .vdi.

Di sini kita akan mengalokasikan berapa banyak kapasitas hardisk virtual yang kita gunakan. Default dari penyimpanan Virtual hardisk ini adalah C:\Documents and Settings\user_name\.VirtualBox\VDI\Ubuntu 8.04.vdi . Kita dapat memindahkannya dengan meng klik icon folder di sebelah kanan nama OS pada “Image File Name”. Kemudian klik |Next| selanjutnya klik |Finish|. Kemudian klik |Next| lagi.

Nah sekarang kita sudah mempunyai Hardisk virtual dengan kapasitas 3 GB. Selanjutnya kita tinggal menginstal OS yang kila pilih.Dengan cara double klik pada OS yg akan diinstal. Kemudian akan masuk dalam jendela “Welcome to the First Run Wizard” klik |Next|

Untuk install kita bisa menggunakan CD OS (disini CD Ubuntu 8.04) atau menggunakan file image/iso dengan ekstensi .iso

Setelah OS berhasil diinstall, maka selanjutnya adalah menginstall VirtualBox Guest Additions agar seluruh hardware dapat bekerja dengan baik; seperti soundcard, network, usb, dan sinkronisasi hardware yang lain. Langkah pertama adalah pilih |Setting| kemudian pilih |CD/DVD-ROM| lalu chek Mount CD/DVD Drive pada ISO image file arahkan ke C:\Program Files\Sun\xVM VirtualBox\VBoxGuestAddition.iso

Kemudian jalankan sistem operasi dengan cara klik |Start|

Pastikan icon CD VBOXADDITIONS sudah masuk, kemudian install Guest Adition tersebut dengan perintah :
sh ./VBoxLinuxAdditions.run
Setelah Guest Addition terinstal maka dengan shortcut |CTRL+L| kita dapat masuk mode Seamless Mode

2009-03-05

Yang harus diperhatikan dalam menginstal/menginstal ulang windows xp :
1.Siapkan Cd Instal Windows XP yang bootable (cd windows xp yang bisa booting/bootable).
Jika Cd windows xp tidak bootable maka anda terlebih dahulu harus menginstal windows 98, lalu baru menginstal windows xp biasa (seperti menginstal program)
Ingat dan catat serial numbernya.
2.Yang pasti computer anda ada cd roomnya, he..he…he….
3.Backup data/documents apa saja yang menurut anda penting yang ada didalam drive C ke drive lainnya misal ke drive D.
Karena semua data/program yang ada didalam drive C semuanya akan hilang, kecuali anda merepair/memperbaiki maka data/program yang ada di drive C tidak akan hilang
4.Siapkan Cd driver yang dibutuhkan oleh computer anda, seperti driver motherboat, sound, dan driver VGA card
5.Jika anda perokok siapkan rokok terlebih dahulu supaya tidak bosen, karena instalasi memakan waktu kurang lebih setengah jam (tergantung kecepatan computer anda)
6.Jika anda belum Sholat, lebih baik Sholat dulu karena biasanya kalau didepan computer orang akan lupa segalanya, dan jangan lupa berdo’a supaya proses instalasi ini berjalan seperti yang anda inginkan…..amin.


Proses Instalasi :
1.Masukan CD installer Windows Xp kedalam Cd room anda.
2.Restar computer.

Yang harus diperhatikan dalam menginstal/menginstal ulang windows xp :
1.Siapkan Cd Instal Windows XP yang bootable (cd windows xp yang bisa booting/bootable).
Jika Cd windows xp tidak bootable maka anda terlebih dahulu harus menginstal windows 98, lalu baru menginstal windows xp biasa (seperti menginstal program)
Ingat dan catat serial numbernya.
2.Yang pasti computer anda ada cd roomnya, he..he…he….
3.Backup data/documents apa saja yang menurut anda penting yang ada didalam drive C ke drive lainnya misal ke drive D.
Karena semua data/program yang ada didalam drive C semuanya akan hilang, kecuali anda merepair/memperbaiki maka data/program yang ada di drive C tidak akan hilang
4.Siapkan Cd driver yang dibutuhkan oleh computer anda, seperti driver motherboat, sound, dan driver VGA card
5.Jika anda perokok siapkan rokok terlebih dahulu supaya tidak bosen, karena instalasi memakan waktu kurang lebih setengah jam (tergantung kecepatan computer anda)
6.Jika anda belum Sholat, lebih baik Sholat dulu karena biasanya kalau didepan computer orang akan lupa segalanya, dan jangan lupa berdo’a supaya proses instalasi ini berjalan seperti yang anda inginkan…..amin.


Proses Instalasi :
1.Masukan CD installer Windows Xp kedalam Cd room anda.
2.Restar computer.
3.pilih booting awal ke Cd room
Untuk mengganti booting awal ke cd room anda bisa masuk ke bios dengan cara restart computer lalu tunggu tulisan Pres Del to enter setup, dan anda harus menekan tombol Del yang ada di keyboard. Otomatis tampilan layar monitor akan menuju bios biasanya warna biru, kemudian anda cari sub menu yang memanagement booting (biasanya sub menu advance bios feature-boot sequence).
Jika Motherboat anda keluaran terbaru untuk mengganti booting awal ke cd room anda cukup menekan tombol F8 atau F10 atau F11, tentunya setelah anda restart.
Jika anda masih belum mengerti tanyakan pada teman anda yang menurut anda mengetahui sedikit banyak tentang cara mengganti booting awal ke cd room.
Dan jika teman anda pun gak ada yang mengerti, sebaiknya tutup artikel ini, lalu anda cuci kaki dan gosok gigi kemudian tidur saja.
4.Setelah proses booting berhasil kemudian ada tulisan pres any key to boot from cd, maka anda harus menekan salah satu tombol di keyboard anda (misal tekan enter), setelah itu layar computer otomatis menjadi warna biru.
5.Anda akan berada pada layar window setup (tulisan window setup berada dipojok kiri atas), tunggu

6.kemudian muncul layar window xp proses setup (tulisan ini juga berada pada pojok kiri atas).dilayar ini anda akan dihadaokan pada pilihan seperti :
To setup window xp press ENTER
To repair winows xp installing using recovery……, press R
To quit setup……… press F3
Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan ENTER
7.Lalu anada dihadapkan pada layar window xp licenci agreement
Pada layar ini anda pilih/tekan F8
8.Kemudian anda dihadapkan lagi pada layar windowxp process setup, dilayar ini terdapat juga pilihan-pilihan seperti :
To repair, press R
To continue , press ESC (escape)
Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang kedua yaitu anda tekan ESC.
9.Kemudian anda dihadapkan lagi pada pilihan-pilihan, seperti :
To setup, press ENTER
To create……., Press C
To delete……., Press D
Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan ENTER
10.Kemudian anda juga akan dihadapkan kembali pada pilihan-pilihan, seperti :
To Continue, Press C
To Select Different….., Press ESC
Pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan C
11.Lalu ada pilihan-pilihan lagi, seperti :
..........NTFS (Quick)
……..FAT (Quick)
……..NTFS
……..FAT
……...Confert to NTFS/FAT
……..Leave No Change.
Pada pilihan-pilihan tersebut terserah anda mau pilih yang mana tergantung anda apakah mau memakai system NTFS atau sytem FAT
Tetapi penulis biasanya memakai sytem FAT, karena FAT bisa dibaca pada System Windows 98.
Jadi pada pilihan tersebut diatas, pilih pilihan ke dua yaitu memakai System FAT. Tuliasan Quick berarti saat anda memformat Drive C tersebut Prosesnya Cepat.
12.Kemudian anda dahadapkan lagi pada pilihan-pilihan seperti :
To Format, Press F
To Select..., Press ESC
pada pilihan-pilihan tersebut anda pilih pilihan yang teratas yaitu anda tekan F
13.Lalu tekan ENTER, ENTER……
14.Anda tunggu Proses tersebut.
15.Nanti pada saat kurang lebih pada menit ke 33 akan muncul windows baru yaitu system meminta Serial Number, Waktu dan Area/Zona (pada saat memilih area/zona pilih GMT+7 yaitu area Jakarta)…..next
16.Tunggu Proses Instalasi……….
17.Pada Saat Komputer Restart anda jangan menekan apa-apa sampai proses instalasi tersebut selesai.
18.Setelah proses instalasi selesai, kemudian anda install Drivernya.
19.Selesai
20.Baca Alhamdulillah.
Berikut tahapan2 sesuai dengan jenis kesalahan.

1. Memperbaiki Instalasi (Repair Install)
Jika Windows XP Anda rusak (corrupted) dimana Anda tidak mempunyai sistem operasi lain untuk booting,
Anda dapat melakukan perbaikan instalasi (Repair Install) yang bekerja sebagaimana setting (pengaturan)
yang awal.

- Pastikan Anda mempunyai kunci (key) Windows XP yang valid.
- Keseluruhan proses akan memakan waktu kurang lebih 1/2 atau 1 jam, tergantung spek komputer Anda.
- Jika Anda dimintai password administrator, sebaiknya Anda memilih opsi perbaikan (repair) yang kedua,
bukan yang pertama.
- Masukkan CD Windows XP Anda dan lakukan booting dari CD tersebut.
- Ketika sudah muncul opsi perbaikan kedua R=Repair, tekan tombol R
Ini akan memulai perbaikan.
- Tekan tombol F8 untuk menyetujui proses selanjutnya “I Agree at the Licensing Agreement”
- Tekan tombol R saat direktori tempat Windows XP Anda terinstal. Biasanya C:\WINDOWS
Selanjutnya akan dilakukan pengecekan drive C: dan mulai menyalin file-file.
Dan secara otomatis restart jika diperlukan. Biarkan CD Anda dalam drivenya.
- Berikutnya Anda akan melihat sebuah gambar “progress bar” yang merupakan bagian dari perbaikan,
dia nampak seperti instalasi XP normal biasanya, meliputi “Collecting Information, Dynamic Update,
Preparing Installation, Installing Windows, Finalizing Installation”.
- Ketika ditanya, klik tombol Next
- Ketika ditanya untuk memasukkan kunci, masukkan kunci (key) Windows XP Anda yang valid.
- Normalnya Anda menginginkan tetap berada dalam nama Domain atau Workgroup yang sama.
- Komputer akan restart.
- Kemudian Anda akan mempunyai layar yang sama sebagaimana pengaktifan sistem ketika instalasi normal.
- Register jika Anda menginginkannya (biasanya tidak diperlukan).
- Selesai

Sekarang Anda bisa log in dengan account Anda yang sudah ada.

__________________________________________________

2. NTOSKRNL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)
Jika Anda mendapati pesan error bahwa “NTOSKRNL not found” / NTOSKRNL tak ditemukan, lakukan:
- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Pindahlah ke drive CD Drive Anda berada.
- Tulis: CD i386
- Tulis: expand ntkrnlmp.ex_ C:\Windows\System32\ntoskrnl.exe
- Jika Windows XP Anda terinstal di tempat lain, maka ubahlah sesuai dengan lokasinya.
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

__________________________________________________

3. HAL.DLL Rusak atau Hilang (Missing or Corrupt)
Jika Anda mendapatkan error berkenaan dengan rusak atau hilangnya file hal.dll, ada kemungkinan
file BOOT.INI mengalami salah konfigurasi (misconfigured).

- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Tulis: bootcfg /list
Menampilkan isi/masukan pada file BOOT.INI saat ini
- Tulis: bootcfg /rebuild
Memperbaiki konfigurasi dari file BOOT.INI
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

__________________________________________________

4. Direktori \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG rusak atau hilang
Jika Anda mendapatkan error dengan tulisan:

“Windows could not start because the following files is missing or corrupt
\WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SYSTEM or \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SOFTWARE”

- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Masukkan password administrator jika diperlukan.
- Tulis: cd \windows\system32\config
- Berikutnya tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
- Tulis: ren software software.rusak ATAU ren system system.rusak
- Berikutnya lagi juga tergantung di bagian mana letak terjadinya kerusakan:
- Tulis: copy \windows\repair\system
- Tulis: copy \windows\repair\software
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT

__________________________________________________

5. NTLDR atau NTDETECT.COM tak ditemukan (NTLDR or NTDETECT.COM Not Found)
Jika Anda mendapati error bahwa NTLDR tak ditemukan saat booting:

a. Untuk partisi tipe FAT
- Silakan Anda melakukan booting dari disket Win98 Anda dan salinlah file NTLDR atau NTDETECT.COM
dari direktori i386 ke drive induk/akar (root) C:\

b. Untuk partisi tipe NTFS
- Masukkan CD Windows XP dan booting dari CD tersebut.
- Pada saat muncul opsi R=Repair yang pertama, tekan tombol R.
- Tekan angka sesuai dengan lokasi instalasi Windows yang ingin diperbaiki yang sesuai.
- Biasanya #1
- Masukkan password administrator jika diperlukan.
- Masukkan perintah berikut, dimana X: adalah alamat drive dari CD ROM Anda (Sesuaikan!).
- Tulis: COPY X:\i386\NTLDR C\:
- Tulis: COPY X:\i386\NTDETECT.COM C:\
- Keluarkan CD Anda dan ketikkan EXIT
Ide

Hal yang mungkin terjadi pada hardisk adalah program crash pada satu partisi bootable dan anda perlu memformat harddisk kembali. Atau bootable partisi pertama terkena virus dan program Windows 98 rusak adalah salah satu hal yang menjengkelkan.

Atau kebetulan, Diskette boot anda yang berisikan Windows 98 rusak ATAU floppy drive anda rusak karena terlalu lama tidak dipakai atau memang sudah habis waktu pakainya alias kaput.

Hal seperti diatas ini adalah hal yang sering terjadi, tentunya dengan sedikit antisipasi hal tersebut dapat dihindari.

Untuk computer baru yang memiliki setting pada BIOS untuk melakukan BOOT pada CD-ROM menjadi kemudahan anda bila suatu hari hal - hal diatas terjadi. Tentunya sekarang dilakukan persiapan sebelum terjadi hal tersebut diatas. Atau anda harus datang ke Glodok dan meminta bantuan ke toko-toko disana serta memohon " Ko, tolong copi-in Boot DOS dong ? ".

Pembuatan dibawah ini hanya ditujukan untuk pemakaian Windows 95/98
Persiapan

Peralatan yang dibutuhkan adalah :

* Disk drive untuk floppy disk baik dalam bentuk 3.5" atau 5.25". Yang penting Disk drive masih bekerja dengan baik. (pinjem kalau enga punya)
* Sebuah CD-Writer (pinjam jugakalau tidak punya juga)
* Software Nero Burning (versi yang diuji adalah 5.0.3.8), (download kalau enga mau beli CD nya)
* CD-Blank
* Sebuah diskette (floppy disk) dalam kondisi baik (beli, disket aja minjem)

Tahapan membuat Boot Disk

Tahap 1

Persiapan pertama adalah membuat boot disk dalam bentuk floppy disk. Format disket dengan parameter :

C> FORMAT A: /S /U

Arti /S adalah memerintahkan program Format untuk memformat diskette dengan System program sehingga Diskette dapat melakukan proses booting pada diskdrive. Arti /U adalah unconditional yang memerintahkan program format untuk memformat seluruh isi diskette tanpa terkecuali termasuk pemeriksaan bad sector pada diskette. /U dapat tidak digunakan bila diskette memang masih baru. Hati hati jangan harddisk yang diformat tetapi diskete yang harus diformat

Diskete diperlukan, karena file pada diskette tersebut akan diambil dan disimpan sesuai dengan format bootable CD-ROM dari program Nero Burning.

Tahap 2

Masukan program pada floppy, yang terpenting adalah terdapat driver untuk loading CD-ROM. Gunakan driver CD-ROM yang universal (khususnya Untuk IDE-CDROM).

Juga software MSCDEX.EXE, untuk mengenal CD-ROM drive. Serta program HIMEM.SYS serta SMARTDRV.EXE bila diperlukan.

Selanjutnya buat 2 file CONFIG.SYS dan AUTOEXEC.BAT file. Asumsi adalah CD-ROM dengan interface CD-ROM IDE.

Untuk membuat CONFIG.SYS dapat dilakukan dengan

A>copy con config.sys
device=himem.sys
files=30
buffers=30
dos-high
device=cddrv.sys /d:cd (tekan F6 untuk menutup file)

HIMEM.SYS, membuat program extended memory pada computer terbuka. Meloading program ini diperlukan bila ingin melakukan cache buffer untuk computer dengan program SMARTDRV.EXE. Bila tidak menggunakan SMARTDRV.EXE maka loading HIMEM.SYS dapat dihilangkan. DEVICE=CDDRV.SYS /D:CD adalah memerintahkan sistem operasi meloading driver program CDROM yaitu CDDRV.SYS dan memberi nama CD-ROM dengan device CD. Nama "CD" dapat diganti seperti "CDGUE" atau CDR dan lainnya asalkan nama tersebut sama pada parameter di file AUTOEXEC.BAT.

Untuk membuat AUTOEXEC.BAT dapat dilakukan dengan

A>copy con autoexec.bat
mscdex /d:cd
smartdrv (tekan F6 untuk menutup file)

MSCDEX /D:CD, memerintahkan program MSCDEX mengenali driver CD-ROM yang telah diload pada CONFIG.SYS. Untuk SMARTDRV adalah cache buffer. File ini dapat disertakan atau tidak pada FILE batch AUTOEXEC.BAT

Dapat juga mengunakan Editor pada Windows untuk membuat file AUTOEXEC.BAT dan CONFIG.SYS untuk diskette.

Total persiapan untuk membuat boot CD terdapat 6 file yang disimpan pada floppy disk yaitu :

* HIMEM.SYS
* CDDRV.SYS (Driver untuk CD-ROM, mungkin namanya berbeda)
* SMARTDRV.EXE
* MSCDEX.EXE
* CONFIG.SYS
* AUTOEXEC.BAT

Tahap 3

Setelah boot disk dibuat, lakukan percobaan apakah floppy disk sudah berisikan program secara benar. Dengan cara melakukan boot computer dengan floppy disk, dan periksa apakah seluruh parameter tidak terjadi error, dan CD-ROM letter muncul (CD-ROM dapat dibaca dengan DOS)
Tahapan membuat CD-ROM bootable dari Program Nero

Jalankan program Nero Burning dengan setting CD_ROM BOOT. Setting pada Bootable logical drive untuk drive A:. Dan setting pada emulation driver dengan 1.44 MB Emulation. Jangan lupa memasukan Diskette kedalam Floppy disk drive.

Untuk file Option bila menghendaki data dari CD-ROM dengan format file Joliet maka setting tersebut harus diaktifkan. Nero Burning dengan Windows 98 dengan nama panjang (joliet) dapat disimpan kedalam CD, dan Windows 98 akan dapat membaca file dengan format Joliet tersebut, bila tidak program yang disimpan didalam CD nantinya hanya tampil dalam format ISO.

Untuk Volume label juga sebaiknya memasukan setting untuk Joliet agar seragam.

Selanjutnya masukan program-program yang diperlukan. Misalnya FORMAT, FDISK, SYS dan program instalasi lainnya termasuk file install untuk Windows 98.

Pengisian program pada CD-bootable nantinya dapat digunakan pemakaian yang berbeda-beda, misalnya program backup dari GHOST IMAGE bila anda menghendaki membuat backup file dari harddisk dengan GHOST IMAGE FILE dari program GHOST. Hal terpenting adalah jangan melebihi kapasitas dari CD-ROM yang akan ditulis.

Nantinya akan ada 2 drive, yaitu drive pertama (A:) yang berisikan file didalam floppy drive dan data dari CD-ROM yang berisikan data baik program, file backup atau setup program dari Windows tergantung anda ingin menyimpan data apa pada media CD yang akan di burning.

Proses terakhir adalah menulis CD (burn-CD)


Akhir pembuatan CD

Setelah CD-blank selesai ditulis, sebaiknya mencoba CD yang telah selesai di burning. Dan jangan lupa merubah BIOS setting untuk dapat melakukan bootable dengan CD-ROM.
Bagi yang suka ngoprek2 komputer mungkin sudah tidak aneh lagi sering menambah partisi atau sebaliknya untuk menginstall macam2 distro di dalam sebuah PC. Untuk menginstall 5 macam sistem operasi dalam sebuah PC maka diperlukan minimal 5 partisi yang berbeda. Untuk itu pahami pengerjaan partisi.

1. Jenis partisi.
a. Primary
b. Extended
c. Logical
d. Swap

2. Maksimal partisi utama di hardisk hanya empat partisi saja, selebihnya jika ingin menambah partisi lagi maka dibuat Extended partisi lalu dibuat partisi logical. Apa itu? nanti dijelaskan.

3. Mengerjakan partisi itu perlu supply power yg continue. Artinya jangan sampai mati lampu. Klo power terputus pada saat pengerjaan maka partisi akan blank. Ngk masalah sih klo ngk ada datanya. Tp klo ada datanya bisa menangis 7 hari 7 malam.

4. Hindari pengerjaan partisi aktif. Artinya mengerjakan partisi yg ada datanya. Resize partisi aktif akan memakan waktu yg lama dan klo kita coba batalkan maka juga akan membuat partisi blank. Hilang tu data di partisi itu.

5. Jika ingin membuat banyak partisi, misal 10 partisi sebaiknya buat tiga partisi dulu. Dua partisi primary dan satu partisi extended. Sisanya buat partisi logical. Klo distro linux tdk akan bermasalah diinstall di partisi logical. Win 98 yg tdk bisa diinstall di partisi logical. Ngomong2 ada yg msh pake win 98 dalam multybooting?

6. Extended partisi adalah ibarat sebuah rumah yg didalamnya memiliki banyak kamar. Rumah itu adalah extended partisi dan kamar itu adalah logical partisi. Memang dia memiliki penamaan seperti nama partisi yg lain seperti sda3, tetapi dia bukanlah partisi. Jadi yg bisa diisi adalah partisi logical yg ada di dalam extended partisi.

7. Setelah partisi utama habis terbuat maka hanya akan ada pilihan membuat partisi logical yg terletak di dalam extended partisi dengan syarat extended partisi sudah dibuat terlebih dahulu.

8. Partisi swap adalah partisi yg digunakan oleh linux untuk memindahkan proses yg ada di memori (RAM). Buat swap sebesar RAM anda itu idealnya.

9. Untuk meresize/melebarkan/menyempitkan partisi maka untuk langkah amannya kosongkan dulu partisi tersebut baru dikerjakan. Partisi yg kosong lebih cepat dikerjakan dan lebih aman. Ingat, awas padam listrik.

10. Oh ya ingat file system. NTFS untuk windows XP ke atas. Ext2, Ext3 untuk linux. Ext4 juga ada di kernel linux yg baru 2.6.28 yg mendukung hardisk sebesar 1 EB (exbi byte). Sekitar 1024 PB, sekitar 1 juta TB, Atau 1 milyar GB.

11. Ingat selalu untuk backup data dan awas padam listrik saat mengerjakan partisi yg ada datanya. Pake selalu UPS.

12. Gunakan Live CD yg ringan seperti Parted Magic untuk mengerjakan partisi dan sudah mendukung Live USB.
Untuk menjalankan program windows di puppy linux tidak pertamanya tidak semudah yang dibayangkan. Karena puppy adalah distro linux yang kecil yang di dukung oleh sumber daya yang kecil pula, maka banyak orang yang berpikiran kalau puppy tidak akan suport untuk menggunakan wine.

Dulu saya pun beranggapan demikian, tapi sekarang berubah, ternyata puppy bisa suport dengan program linux apa saja, karena puppy bisa merubah file yang tadinya bukan untuk puppy menjadi file yang suport terhadap puppy.

Langsung saja kita coba....

Untuk wine memang puppy tidak mempunyai file PET. File berektension pet ini adalah file pendukung yang bila di klik langsung akan terinstal secara otomatis. Untuk mendapatkan file pet ini silahkan anda download dulu file wine untuk linux slackware. Nama filenya wine-1.1.15-i486-1kjz.tgz Simpan di folder apa saja, kalau saya selalu menyimpan file di /mnt/home karena kalau ada apa-apa dengan program puppy, file masih bisa diakses dengan program lain. Maklum sering coba coba program linux yang lain.

Cara merubah file menjadi PET dengan perintah pada consol:

tgz2pet [namafile]

kalau kesusahan, langsung saja ke tempat file yang dimaksud dengan file managernya, setelah ada di tempat file klik kanan, cari pilihan open console. Lalu ketik tgz2pet wine-1.1.15-i486-1kjz.tgz pada consol puppy tersebut. Kemudian tunggu proses hingga file tadi berubah menjadi wine-1.1.15-i486-1kjz.pet. Langsung klik file wine-1.1.15-i486-1kjz.pet untuk menginstalnya. Dan tunggu proses agak lama.................

Setelah selesai, silahkan coba instal file windows yang akan di coba di puppy... perintahnya

wine [nama file].

Yang perlu diingat bawa jangan sampai ketinggalan nama direktori tempat menyimpan file tersebut. Dan jangan mengarahkan ke direktori yang memakai spasi karena pupy tidak bisa melakukan printah tersebut.

Sebagai contoh, saya mencoba menginstal program billing warnet versi windows di puppy. Lokasi filenya adalah /mnt/home/client/setup.exe jadi perintahnya di consol adalah :

wine /mnt/home/client/setup.exe

ingat jangan mengarahkan instalasi ke folder yang memakai spasi, saya merubah folder yang tadinya memakai spasi menjadi tidak. Seperti Program files menjadi Programfiles. Biasanya pada waktu instalasi suka di tanya ke mana arah tujuan instalasi tersebut.

Kalau sudah selesai, maka kita tinggal coba menjalankan program tadi dengan perrintah yang sama ketiaka menginstal

wine [namafiletujuan]

kalau sudah berhasil menjalankan perintah tadi di consol, coba kita buat dengan membuat script supaya bisa di jalankan secara otomatis. Membuat consolenya dimana saja, kalau saya membuat di /root/user/bin dengan file manager. Di tempat tersebut, klik kanan, pilih new, terus script. Beri nama sesuai dengan nama file yang akan di tuju.

Untuk memudahkan membuat script tadi, buka jendela windows yang baru dan menuju file yang akan di buatkan script. Klik kanan pada file tersebut, terus pilih link nanti akan terbuka jendela baru tang berisikan alamat file, tinggal copy.

Kembali ke scrip tadi yang baru di kasih nama, klik kana, pilih open with lalu pilih geany kalau sudah terbuka paste link file tadi dengan di awali wine terlebih dahulu. Isinya sama dengan perintah menjalankan waktu di consol. Lalu save filenya dan tutup. Program windows langsung bisa di jalankan.

Untuk meletakan script tadi di dekstop, tinggal tarik saja file tersebut ke dekstop nanti akan secara otomatis terbuat shortcutnya. Untuk mempercantik, silahkan buatkan gambar untuk ikonnya.

download wine untuk puppy di sini
Ini mungkin yang dialami oleh kebanyakan teman saya, mereka saat ini mengakui sendiri lelah untuk memelihara OS barbayar yang memang sudah menjadi OS paling banyak digunakan untuk saat ini. Mulai dari menjaga antivirus agar terus up to date dan juga OS yang digunakannya agar update juga. Belum lagi software-software yang digunakan agar juga update dengan versi terbaru.. wah cape juga ya :)

Tentunya hal diatas hanya bisa dilakukan bagi mereka yang memang menggunakan OS dan juga software legal, sehingga mereka bisa mendapatkan security update yang mereka butuhkan. Tapi bagaimana dengan yang memakai bajakan :D

Selain mereka telah melanggar hukum cipta, mereka tidak akan dapat mengupdate OS maupun software yang digunakan. Karena bagi yang menggunakan OS maupun software bajakan, pada saat akan melakukan update di internet biasanya akan ketahuan bahwa yang digunakannya adalah ilegal.

Trus bagaimana... ya biasanya mereka tidak akan melakukan update di internet dan akibatnya maka OS maupun software yang mereka gunakan akan sangat rentan keamanannya, terutama dari virus, spyware dan sebagainya.

Sebetulnya saya sudah pernah memberikan gambaran disini jika kita menggunakan semua OS dan software secara legal. Walaupun mahal tetapi keamanannya terjamin dan lebih stabil karena update security secara berkala. Bagi yang belum mampu membeli semuanya secara legal kita juga bisa bisa hanya dengan membeli OS nya yang legal dan untuk software lain cari alternatif yang freeware atau gratisan.

Solusi totalnya ya kita menggunakan OS dan software berbasiskan opensource, walau tetap tidak terhindar dari update yang memang dibutuhkan, namun hal tersebut didapatkan dengan cuma-cuma alias gratisss..

Memang sebuah dilema yang sudah manjamur dan mengakar kuat untuk merubah persepsi itu. Namun kita harus tetap berusaha untuk menghargai karya cipta orang lain, walaupun belum total stidaknya kita sudah berusaha.

Contoh nyata dari orang-orang yang bosan dengan install ulang adalah teman-teman saya, mereka kini telah melihat lebih dari sekedar yang biasa. Mereka mulai beralih ke opensource. Walau mereka membutuhkan pengorbanan lagi untuk mempelajari yang belum biasa itu. Namun setidaknya meraka sudah lebih baik.

2009-03-04







Unordered List

Sample Text

Daftar Blog Saya

Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget